JAKARTA. PT Waskita Karya (Persero) Tbk. hingga September membukukan nilai kontrak baru senilai Rp12,01 triliun. Nilai tersebut setara dengan 58,07% dari target nilai kontrak baru tahun 2021 sebesar Rp20,68 triliun.
Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan optimistis perseroan mampu merealisasikan target tersebut di kuartal IV-2021. Salah satu penopang untuk merealisasikan target tersebut adalah likuiditas Waskita Karya yang saat ini lebih baik serta struktur biaya operasional yang lebih terukur.
“Pada kuartal III-2021 saja, perseroan memperoleh nilai kontrak baru sebesar Rp8,89 triliun atau meningkat sebesar 94,30% secara tahunan,” tulis Destiawan dalam siaran pers, Senin (22/11/2021).
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2021, WSKT membukukan pendapatan senilai Rp7,12 triliun. Meski turun 39,30% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp11,74 triliun, tapi WSKT berhasil membalikkan rugi yang dicatat pada Kuartal III-2020 menjadi laba bersih sebesar Rp252,71 miliar. (AM)