JAKARTA. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan perununan laba bersih 90,74% secara Year on Year (YoY) menjadi Rp66,76 miliar di kuartal pertama (Q1) tahun ini, karena bisnisnya terkena dampak pandemi covid-19.
Dalam laporan keuangan yang dirilis hari ini, manajemen PWON menjelaskan bawha dari sisi pendapatan tidak ada penurunan signifikan. Meskipun harus diakui bahwa kinerja pendapatan perseroan turun 3,5% secara YoY menjadi sebesar Rp1,65 triliun pada Q1 2020.
Pada akhir Mei kemarin, manajemen PWON sebetulnya telah memperkirakan bahwa di Q1 2020 laba bersihnya akan akan turun lebih dari 75%, sementara pendapatannya turun ke low single digit. Perkiraan ini berdasakan adanya regulasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta dan Surabaya.
Manajemen PWON juga menegaskan bahwa kinerja dari pengembangan properti di Q1 2020 ikut menekan pendapatan perseroan. Sedangkan penurunan laba bersihnya ikut disebakan oleh kerugian kurs mata uang asing. (KR)