Waduh! Volume bersih perdagangan asing minus hampir 1 miliar lembar
JAKARTA - Dua hari menjelang tutup tahun, Kamis (29/12), volume perdagangan asing minus hampir 1 miliar lembar, tepatnya di figur 986.514.800. Selisih dengan angka fantastis ini berasal dari volume saham yang dijual asing sebesar 2,94 miliar, sedangkan volume dibeli hanya 1,95 miliar. Masih seperti hari-hari sebelumnya, volume penyumbang terbesar berasal dari saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang dilepas asing sebanyak 2.108.744.200 lembar, sehingga volume bersihnya jadi minus 911,55 juta.
Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) juga tercatat cukup volatil setelah dijual asing sebanyak 63,92 juta lembar, dengan volume bersih minus 24,23 juta lembar. Setelah itu, tiga emiten mendapat volume bersih di angka minus 16 juta lembar, yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK). Pemodal asing menjual saham BBRI dengan volume tertinggi yaitu 61,33 juta lembar, saham BBCA sebanyak 36,47 juta lembar, dan juga 28,25 juta saham BSBK.
Dari sisi pembelian asing, saham terlaris kali ini adalah dari PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) dan PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) yang masing-masing terjual ke asing sebanyak 26,97 dan 25,94 juta lembar. Setelah itu, saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dan PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) masing-masing diborong asing sebanyak 20,09 juta lembar. Saham BUKA pun menjadi volume bersih tertinggi kali ini dengan 19,43 juta lembar, langsung disusul oleh saham BEBS sebesar 16,62 juta lembar. Terakhir, pemodal asing juga menambah porsi kepemilikan saham PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) sebanyak 14,46 juta lembar. (KD)
Baca terus berita investasi asing terbaru di IDN Financials!