JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau dikenal dengan nama Antam, mengumumkan konstruksi pabrik Haltim telah mencapai 98%.

“Sejalan dengan kemajuan proses pengadaan listrik serta penyelesaian fase konstruksi pabrik, direncanakan pabrik feronikel Haltim dapat mulai beroperasi pada semester kedua tahun 2023,” kata Dolok Robert Silaban, Direktur Pengembangan Usaha Antam.

Silaban menambahkan, proyek pembangunan pabrik feronikel Haltim digarap dengan kerja sama antara Antam dan PT PLN (Persero). Kerja sama ini juga telah menghasilkan Perjanjian Jual Beli Tenaga listrik (PJBTL) pasokan listrik untuk pabrik feronikel Haltim.

Kerja sama antara Antam dan PLN sendiri telah memasuki fase pengadaan listrik berupa Pembangkit Listrik Tenaga Diesel dan Gass (PLTDG). Penyalaan pembangkit listrik tahap pertama yaitu sebesar 15 megawatt (MW) telah dimulai pada Desember 2022.

Selanjutnya, penyalaan pembangkit listrik tahap kedua yaitu 75 MW akan dilaksanakan pada kuartal pertama 2023.

Pabrik feronikel Haltim yang digarap Antam akan memiliki kapasitas 13.500 ton nikel dalam feronikel (TNi). Dalam jangka panjang, pabrik ini ditargetkan dapat menambah total kapasitas produksi terpasang feronikel tahunan ANtam menjadi 40.500 TNi. (KR)