JAKARTA - PT Sunindo Pratama Tbk (SUNI) memperkirakan pendapatan tahun 2023 sebesar Rp 596 miliar. Pada 2022, pendapatan SUNI sebesar Rp 500 miliar (unaudited).

Willy Johan Chandra, Direktur Utama SUNI menyampaikan proyeksi kenaikan pendapatan tahun 2023. "Laba tahun berjalan diperkirakan sebesar Rp 84 miliar atau naik dari laba tahun 2022 sebesar Rp 70 miliar," katanya dalam pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/1).

Menurut dia, kenaikan pendapatan seiring peningkatan kapasitas produksi dan pangsa pasar pipa lokal untuk kebutuhan perusahaan minyak gas (migas). Produk pipa SUNI antara lain, pipa seamless wellhead and christmas tree, drill bit, completion equipment, wellhead installation dan maintenance services.

Perusahaan optimistis produk pipa seamles PT Rainbow Tubulars Manufacturer (RTM), anak usahanya, mampu menyuplai kebutuhan pipa industri migas dalam negeri. Saat ini, SUNI telah menguasai 70% pangsa pasar pipa seamless OCTG tubing domestik. (LK)