HILL - PT. Hillcon Tbk

Rp 2.100

+10 (+0,48%)

JAKARTA. PT Hillcon Tbk (HILL), kontraktor tambang milik Hillcon Equity Management, melanjutkan rencana penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) yang sempat tertunda pada tahun lalu.

Dalam prospektus yang disampaikan, jumlah saham yang ditawarkan oleh HILL yaitu sebanyak 442,3 juta lembar. Ini setara dengan 15% modal disetor dan ditempatkan penuh.

Setiap saham memiliki nilai nominal Rp100 per lembar, serta akan ditawarkan dengan harga Rp1.250 sampai dengan Rp2.000 per lembar. Dengan asumsi harga pelaksanaan saham IPO Rp2.000 per lembar, HILL berpotensi meraup dana segar hingga Rp884,6 miliar.

HILL menunjuk PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Sementara itu PT Macquarie Sekuritas Indonesia ditunjuk sebagai penjamin emisi efek.

Masa penawaran awal (book building) saham HILL dijadwalkan pada 12-26 Januari 2023. Penawaran umum akan dilaksanakan pada 9-13 Februari 2023 dan pencatatan saham pada 15 Februari 2023.

Menurut data idnfinancials.com, HILL telah berencana melaksanakan IPO sejak pertengahan 2022 lalu. Namun rencana tersebut ditunda, karena adanya gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) dari anak usaha PT Intraco Penta Tbk (INTA) terhadap anak usaha HILL. Namun gugatan tersebut akhirnya dicabut oleh anak usaha INTA. (KR)