Pelita Teknologi Global incar dana segar hingga Rp36 miliar lewat IPO
JAKARTA. PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP), produsen smart card untuk operator seluler, berencana menggelar Penawaran Umum Perdana atau Initial Public Offering (IPO) untuk menghimpun dana segar hingga Rp36 miliar.
Jumlah saham yang ditawarkan oleh CHIP dalam aksi korporasi ini yaitu sebanyak 200 juta lembar, setara 24,81% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp10 per lembar, serta akan ditawarkan dengan harga Rp140 sampai Rp180 per lembar.
CHIP menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dalam IPO. Masa penawaran awal atau book building saham CHIP dijadwalkan berlangsung pada 17-24 Februari 2023. Sedangkan penawaran umum diperkirakan berlangsung pada 2-6 Februari 2023.
Dalam prospektus yang disampaikan, CHIP berencana mengalokasikan seluruh dana hasil IPO untuk modal kerja. Ini mencakup biaya operasional perseroan, biaya penjualan, sewa, hingga pelunasan utang usaha kepada supplier.
Saat ini sebanyak 79,29% saham CHIP dikendalikan oleh PT Karya Permata Berkat Jaya. Kemudian PT Suryamas Lama memiliki 5% saham, PT Surya Pelangi Cahaya 5%, PT Aneka Taruna Selaras 5%, PT Wilmar Sejahtera Asia 5%, Mulyo Suseno 0,36%, dan Ardarini 0,36%. (KR)