JAKARTA - Sebanyak 564.037.600 lembar saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) dijual oleh para investor asing pada Rabu (18/1). Volume pembelian asing atas GIAA hanya sepersepuluh angka tersebut, sehingga volume bersihnya minus 509,77 juta lembar. Sebaliknya, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dibeli para pemegang saham asing sebanyak 1.575.382.000, membuat volume bersihnya tertinggi di angka 206,25 juta lembar. Untuk volume harian sendiri, total saham yang dijual asing kali ini adalah sebanyak 3,13 miliar lembar, sedangkan yang dijual sebanyak 2,86 miliar, sehingga total volume bersih asing adalah -266.839.300 juta lembar.

Setelah GOTO, saham FREN dari PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) juga dibeli asing sebanyak 99,21 juta lembar, dengan volume bersih 83,02 juta. Lalu, sebanyak 74,04 juta saham PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) jadi incaran asing berikutnya, diikuti oleh 42,43 juta saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM). Dua emiten ini pun mendapatkan volume bersih lebih dari 30 juta lembar. Selanjutnya, pemodal asing masih belanja 17,74 juta saham PT Wir Asia Tbk (WIRG), dengan mencatat volume bersih 15,62 juta lembar.

Di sisi lain, saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) mengikuti GIAA dengan volume bersih terendah, meski hanya di sekitar angka -30 juta lembar. Investor asing sendiri terlihat menjual sebanyak 75,83 juta lembar BUMI dan 41,68 juta BUKA. Tidak hanya itu, sebanyak 38,25 juta saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) dan 14,08 juta saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) turut lepas dari kepemilikan asing. (KD)

Perbarui berita investasi asing hanya di IDN Financials!