ARGO gagal raih persetujuan penjualan asetnya
JAKARTA - PT Argo Pantes Tbk (ARGO) menunda rencana penjualan sejumlah asetnya karena belum mendapat persetujuan pemegang saham.
Widarsono, Sekretaris Perusahaan PT Argo Pantes Tbk (ARGO) menyampaikan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa(RUPSLB) tidak memenuhi kuorum karena dihadiri 51,12% dari seluruh saham yang diterbitkan perusahaan. "RUPS dihadiri pemegang saham yang mewakili 171.543.764 lembar dari seluruh saham yang dikeluarkan perusahaan," katanya dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (20/1).
Sedianya, RUPSLB mengagendakan pembatalan penjualan aset mesin di pabrik Cibitung, Bekasi dan menjual mesin pemintal di pabrik Cibitung, Bekasi dan Cikokol, Tangerang.
Per 31 Desember 2022, ARGO mencatatkan 335.557.450 saham dengan pemilikan yakni, The Ning King 10,35%, Lintas Dirgaprama 9,31%, PT Dharma Manunggal 7,06%, dan masyarakat 43,93%. (LK)