JAKARTA - Mengakhiri pekan keempat Januari, sebanyak 1.137.719.300 lembar saham GOTO dibeli investor asing pada Jumat (27/1). Pembelian dengan volume fantastis ini mendorong volume total pembelian asing sampai ke angka 2,57 miliar lembar. Volume penjualan asing yang ‘hanya’ 2,06 miliar membuat volume bersihnya pun surplus 512.790.100 lembar. Saham GOTO sendiri mendapat volume bersih sekitar 652 juta lembar.

Saham-saham emiten besar lain turut mewarnai daftar top-buy kali ini. Investor asing belanja saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebanyak 132,79 juta lembar, dengan volume bersih 73,6 juta lembar. Lalu diikuti dengan belanja atas saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) sebanyak 86,25 juta lembar dan mencatat volume bersih 63,52 juta. Selain itu, ada sebanyak 66,84 juta saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dan 18,51 juta saham PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) ikut diborong para pemodal asing. Kedua emiten ini pun melaporkan volume bersih masing-masing sebesar 21,64 juta dan 18 juta lembar.

Sebaliknya, saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) menjadi yang teratas di daftar top-sell setelah investor asing menjual saham ACES sebanyak 139,57 juta lembar, sehingga membuat volume bersihnya -65,80 juta lembar. Selain itu, 101,65 juta saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) juga dijual asing, sehingga volume bersihnya cukup rendah di minus 26,61 juta. Tidak hanya itu, investor asing turut melepas saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) sebanyak 67,46 juta dan saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) sebanyak 33,98 juta lembar. Volume bersih BRMS cukup rendah di angka -42,31 juta, tapi tidak sampai -30 juta lembar untuk ENRG. Terakhir, investor asing menjual 34,32 juta saham PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), dengan mencatatkan volume bersih -25,76 juta lembar. (KD)

Baca terus berita investasi asing hanya di IDN Financials!