Chandra Asri Petrochemical incar dana Rp1,25 triliun lewat penerbitan obligasi
JAKARTA. PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mengincar dana segar Rp1,25 triliun dalam penerbitan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap II Tahun 2023.
Obligasi tersebut merupakan bagian dari program Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) melalui Obligasi Berkelanjutan IV TPIA, dengan target yang akan dihimpun sebesar Rp8 triliun. Sebelumnya pada 9 Agustus 2022, perseroan telah menerbitkan obligasi tahap pertama dengan jumlah pokok Rp2 triliun.
Pada tahap kedua kali ini, TPIA menawarkan obligasi dalam 2 seri. Jumlah pokok yang ditawarkan dalam Seri A yaitu Rp1,02 triliun, dengan bunga tetap 8,40% per tahun dan tenor 5 tahun. Sedangkan jumlah pokok untuk Seri B sebesar Rp227,35 miliar, dengan kupon 8,90% per tahun dan tenor selama 7 tahun.
Menurut keterangan resmi yang diterima idnfinancials.com, dana hasil penerbitan obligasi tahap kedua akan disalurkan untuk modal kerja TPIA. Ini mencakup pembelian bahan baku dan biaya operasional perseroan.
Masa penawaran umum obligasi dijadwalkan pada 21-23 Februari 2023. Distribusi obligasi secara elektronik dilaksanakan pada 28 Februari 2023 dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1 Maret 2023.
Sejumlah perusahaan sekuritas yang ditunjuk sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi TPIA yaitu PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT RHB Sekuritas Indonesia, dan PT UOB Kay Hian Sekuritas. (KR)