DRMA - PT. Dharma Polimetal Tbk

Rp 930

+10 (+1,00%)

JAKARTA. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) menyiapkan dana sebesar Rp100 miliar untuk mendukung rencana ekspansi usaha, dengan membangun 2 pabrik baru.

Irianto Santoso, Presiden Direktur DRMA, menyampaikan pembangunan pabrik baru itu merupakan antisipasi peningkatan permintaan di masa mendatang, seiring perkembangan industri otomotif nasional yang terus tumbuh positif. “Pembangunan pabrik baru ini merupakan bagian dari usaha kami untuk membesarkan perseroan secara organik,” kata Santoso, kepada idnfinancials.com.

Nantinya, kedua pabrik baru tersebut akan dioperasikan oleh anak usaha perseroan yaitu PT Dharma Precision Parts (DPP) dan PT Dharma Controlcable Indonesia (DCI). Pabrik baru yang akan dioperasikan oleh DPP akan digunakan untuk bisnis baru, yang saat ini dalam tahap pengembangan. Sementara pabrik baru yang akan dioperasikan DCI, akan digunakan untuk pengembangan lini produksi baterai.

Pembangunan kedua pabrik baru DRMA akan dimulai pada Februari 2023. Perseroan memperkirakan kedua pabrik dapat beroperasi secara komersial mulai 2024 mendatang.

Selain mendorong pertumbuhan bisnis secara organik, DRMA juga mengupayakan pertumbuhan bisnis secara non-organik pada tahun ini melalui akuisisi. Sebelumnya, perseroan telah mengakuisisi PT Trimitra Chitrahasta, produsen komponen mobil dan motor, dari Kuroda Group Co. Ltd. (KR)