JAKARTA - Belanja PT Sakti Generasi Perdana atas 750.000.000 lembar saham PT Sentul City Tbk (BKSL) menjadi sorotan petunjuk pasar pada Jumat (10/2). Investor ini sebelumnya sudah memegang 13,84% kepemilikan, namun kini bisa menguasai sekitar 14,31% emiten pengembang properti tersebut. Belanja besar lain dilakukan oleh PT Victoria Investama Tbk, pemegang saham pengendali PT Bank Victoria International Tbk (BVIC), yang menambah simpanan saham BVIC sebanyak 22.901.000 lembar.

Selanjutnya, beberapa investor lain juga menambah kepemilikan saham meski dengan volume lebih kecil. Sebanyak 5.001.600 lembar saham emiten penyewaan helikopter PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) dibeli oleh PT Anugerah Bumiputra, sedangkan PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melakukan buyback sebanyak 5.000.000 lembar. Selain itu, investor individu Liong Juen Fat membeli 3 juta lembar saham emiten produsen daging sapi PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF), sedangkan Ramajanto Tirtawisata menambah 1.000.000 saham emiten pariwisata PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) ke dalam portofolionya.

Sebaliknya, penjualan saham kali ini justru banyak dilakukan oleh investor asing. UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd kembali menjual 55.755.500 saham PT Central Proteina Prima Tbk (CPRO) dan 15 juta lembar PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP). GOTO Peopleverse Fund juga menjual lagi saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) sebanyak 25.220.938 lembar. Satu-satunya investor domestik di daftar top sell adalah PT Putra Borneo Agro Lestari yang menjual 1.523.100 lembar saham emiten kelapa sawit PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS). (KD)

Temukan petunjuk pasar terbaru hanya di IDN Financials!