Laba Clipan Finance meroket 571%
JAKARTA - Laba PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) meroket 571% di 2022 berkat efisiensi pada beban pendapatan. Segmen pembiayaan konsumen masih menjadi penyokong utama pendapatan perusahaan.
Dalam Laporan Keuangan Tahun 2022 yang dikutip Rabu (8/3), Harjanto, Tjitohardjojo, Direktur Utama PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CPFN) menyampaikan total pendapatan sebesar Rp 1,50 triliun, naik dari Rp 1,47 triliun di 2021. Kontributor pendapatan terbanyak berasal dari pembiayaan konsumen sebesar Rp 1,03 triliun.
Jumlah beban tercatat Rp 1,10 triliun, turun 22,06% dari jumlah beban tahun 2021 sebanyak Rp 1,43 triliun. Ini memengaruhi laba sebelum pajak sehingga terjadi kenaikan signifikan sebesar 906,44% menjadi Rp 399,50 miliar dari Rp 39,69 miliar.
Setelah pengurangan beban pajak Rp 88,77 miliar, maka CPFN mencatatkan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 310,72 miliar, melonjak dari laba tahun berjalan pada 2021 sebesar Rp 46,30 miliar. (LK)