JAKARTA. Dalam rencana buyback saham PT Matahari Department Store Tbk. (LPPF) sebesar Rp1 triliun, Perseroan telah menetapkan pembatasan pembelian saham kembali dengan harga maksimal sebesar Rp 7.900 per saham.

Manajemen LPPF dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan jumlah buyback saham sebanyak-banyaknya 10% dari modal disetor dan ditempatkan dan akan dilakukan pada Saham Seri C, dengan jumlah biaya yang disiapkan maksimal sebesar Rp1 triliun. Manajemen LPPF akan meminta persetujuan para pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang akan digelar pada 29 Maret 2023. Pelaksanaan buyback dilaksanakan paling lama 18 bulan terhitung sejak hari diselenggarakannya RUPST.

Manejemen LPPF mengemukakan pelaksanaan buyback merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan nilai pemegang saham LPPF sehingga LPPF memiliki fleksibilitas dalam mengelola modal untuk mencapai struktur yang lebih efisien.

Manajemen juga meyakini buyback tidak akan berpengaruh pada kinerja pendapatan maupun aktivitas pembiayaan. Manajemen berharap buyback tidak akan menurunkan pendapatan yang signifikan terhadap biaya pembiayaan perseroan. ”Aksi buyback sendiri diperkirakan akan berdampak pada kinerja laba per saham LPPF,” tulis manajemen. (AM)