INPS targetkan kenaikan Rp 100 miliar untuk penjualan
JAKARTA - PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) menargetkan penjualan hingga Rp 100 miliar pada tahun ini.
Dalam public expose yang berlangsung pekan lalu (17/3), Adrianus Tatan, Direktur PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS) menyampaikan perusahaan menargetkan penjualan mulai Rp 75 miliar-Rp 100 miliar dari tahun 2022.
Hingga September 2022, INPS membukukan pendapatan Rp 207,76 miliar dan laba kotor Rp 31,43 miliar. Capaian itu turun dari tahun 2021, pendapatan sebesar Rp 210,37 miliar dan laba Rp 41,84 miliar.
Pendapatan berasal dari agen Bahan Bakar Minyak (BBM), agen gas, pelumas, trasnport dan logistik, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPPBE), dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPPBU).
Pada tahun ini, perusahaan mengalokasikan modal kerja untuk menunjang perdagangan sebesar Rp 7 miliar-Rp 8 miliar per bulan dan replacement kendaraan Rp 4,7 miliar. (LK)