IPCM - PT. Jasa Armada Indonesia Tbk

Rp 260

-8 (-3,00%)

JAKARTA. PT Jasa Armada Terminal Tbk (IPCM) membukukan laba bersih sebesar Rp150,6 miliar pada tahun buku 2022, tumbuh 10% secara year-on-year (yoy) atau dari tahun sebelumnya.

Shanti Puruhita, Direktur Utama IPCM, mengatakan kinerja perseroan pada 2022 didukung oleh pangsa pasar yang terus meluas. “Serta perekonomian yang semakin membaik di tahun 2022,” kata Puruhita, dalam keterangan resmi yang diterima idnfinancials.com.

Dari sisi top-line, pendapatan IPCM tercatat sebesar Rp980 miliar pada 2022. Pendapatan di periode ini naik 19,5% yoy atau dari tahun sebelumnya, yang mencapai Rp820 miliar.

Sebagian besar pendapatan IPCM pada 2022 berasal dari jasa pelabuhan umum, dengan kontribusi sebesar Rp504 miliar atau 51,4% dari total pendapatan. Kemudian pendapatan jasa terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS) tercatat sebesar Rp171 miliar, jasa pengelolaan kapal Rp54 miliar, dan jasa marine lainnya Rp51 miliar.

Sepanjang 2022, IPCM telah meluncurkan 3 unit kapal pandu dan 1 kapal tunda baru. Selain itu, perseroan juga telah menandatangani sejumlah perjanjian kerja sama strategis.

Salah satunya adalah perjanjian kerja sama pelayanan di Teluk Weda, yang berkolaborasi dengan PT Langlang Laju Layang. Perjanjian kerja sama ini dinilai sebagai ekspansi awal bisnis IPCM di wilayah Indonesia Timur. (KR)