JAKARTA - Perdagangan investor asing ditutup dengan selisih tipis pada Rabu (29/3). Total saham yang dibeli asing sebanyak 2,60 miliar, sedangkan yang dijual sebanyak 2,61 miliar. Meskipun net foreign minus, tapi jumlahnya relatif kecil yaitu sekitar -1.005.100 lembar saja. Sayangnya, volume bersih saham PT Widodo Makmur Perkasa Tbk (WMPP) justru minus 454,14 juta. Investor asing melepas saham WMPP dengan volume 461,18 juta lembar, sedangkan volume pembelian hanya sekitar 7 juta lembar. Sebaliknya, volume bersih saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bisa surplus sebanyak 131,37 juta lembar, dengan volume pembelian sebanyak 934,72 juta.

Penjualan saham oleh investor asing lainnya terjadi pada PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Saham BUMI dilepas sebanyak 178,39 juta, dengan net volume -123,40 juta lembar. Selain itu, 42,26 juta saham PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) juga terjual, dengan net volume yang minus dalam jumlah sama karena tidak ada satupun saham IPTV yang dibeli asing. Anggota MNC Group lainnya, PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) mencatat volume bersih -30,47 juta lembar setelah 54,06 juta sahamnya ikut dijual asing. Saham emiten tembakau PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) juga cukup banyak dilepas kali ini. Lebih dari 47 juta saham HMSP terjual dengan volume bersih sekitar -34,66 juta lembar.

Di sisi lain, belanja asing kedua terbesar dipegang oleh PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan 138,43 juta lembar saham. Volume bersih BUKA pun relatif tinggi hingga menembus angka 100 juta lembar. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) juga mencatat volume bersih cukup positif, yaitu di kisaran 64-67 juta lembar. Investor asing belanja saham ANTM sebanyak 76,93 juta dan saham BRMS sebanyak 72,01 juta lembar. Terakhir, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) ada di posisi bontot saham top-buy dengan volume bersih hampir 60 juta lembar, meskipun sahamnya laku dibeli sebanyak 91,33 juta lembar. (KD)

Berita investasi asing terbaru bisa didapatkan di IDN Financials!