Radana Bhaskara dapat pinjaman sindikasi 9 bank senilai Rp750 miliar
JAKARTA. Bank Permata telah memimpin sindikasi dari sembilan bank untuk memberikan pinjaman kepada PT Radana Bhaskara Finance Tbk. (HDFA) sebesar Rp750 miliar. Sementara itu HDFA akan menyalurkan pinjaman itu untuk mendukung pembiayaan alat berat.
Direktur Radana Bhaskara Finance Milokevin Wendiady menyatakan fasilitas kredit dari pinjaman sindikasi tersebut akan disalurkan dalam memenuhi kebutuhan nasabah terhadap alat berat. Dia merinci bahwa pinjaman sindikasi akan digunakan khusus untuk produk Pembiayaan Berbasis Aset (ABF).
Strategi penjualan HDFA untuk produk ABF difokuskan pada Dealer Approach dan Key Account Approach. HDFA juga berencana melakukan pembiayaan yang lebih luas dan berencana membuka ceruk pasar baru untuk merebut segmen Pembiayaan Investasi dengan underlying aset. “Pada 2023, kami akan fokus pada penguatan pendanaan, memperluas pasar produk, dan meningkatkan kemampuan layanannya, ujarnya Rabu (5/4/2023).
Dalam sindikasi itu, Permata Bank bertindak sebagai Mandated Lead Arranger & Bookrunner, dan sedikitnya Sembilan bank telah berpartisipasi yaitu Permata Bank, Bank Woori, Bank Papua, Bank Sulselbar, Bank Maspion, Bank KB Bukopin, Bank Jatim, Bank Mayapada, dan Bank CTBC Indonesia. (AM)