JAKARTA - PT Perdana Karya Persada Tbk (PKPK) akan menerbitkan maksimum 600 juta saham bernominal Rp 200 per saham via rights issue. Dana hasil aksi korporasi ini untuk belanja modal, modal kerja, dan melunasi kewajiban perbankan.

Dalam keterbukaan informasi dikutip Senin (17/4), alokasi belanja modal akan digunakan untuk pembelian perangkat alat berat dan unit pendukungnya terkait persiapan pelaksanaan proyek baru. Selain itu, melunasi kewajiban kepada pihak ketiga yakni, PT Royal Victoria Hotel.

Rencana ini akan dilaksanakan selambatnya 12 bulan pasca mendapat persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Namun belum disebutkan jadwal pelaksanaan RUPSLB itu.

Per 31 Maret 2023, total saham PKPK tercatat 600 juta lembar dengan susunan pemiliknya yakni, PT Deli Pratama 50,09% dan masyarakat 49,91%. (LK)