FILM akan rights issue guna pengembangan bisnis
JAKARTA - PT MD Pictures Tbk (FILM) akan menggelar rights issue dengan menerbitkan 1,90 miliar saham guna mengincar tambahan modal untuk pengembangan usaha. Kepastian rencana ini akan diputuskan pemegang saham dalam waktu dekat ini.
Dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (2/5), Fidela Hasworini, Sekretaris Perusahaan FILM menyampaikan rencana rights issue terkait kebutuhan modal untuk pengembangan bisnis perusahaan.
Menurut dia, pengembangan bisnis digital menyumbang pertumbuhan usaha yang signifikan. Khususnya, pengembangan konten direct to Over The Top (OTT), Seri OTT Asli, dan perpusatakaan serta Lisensi Film Terkini. Perusahaan juga mendapat kontrak lisensi multi tahun dengan platform online utama yakni, Disney +Hotstar, Viu, WeTV, Netflix, iFlix, Vidio,com, MOX, MAXstream, dan iTunes.
Jumlah saham yang akan diterbitkan kisaran 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh FILM. Per Maret 2023, modal dasar Rp 2 triliun, modal ditempatkan dan disetor penuh tercatat Rp 951,12 miliar, dan saham dalam portepel Rp 1,04 triliun.
Susunan pemilik modal ditempatkan dan disetor penuh yakni, PT MD Global Investment 50,50%, Manoj Dhamoo Punjabi (Direktur Utama) 22,23%, Morgan Standley and Co International 14,62%, Shania Manoj Punjabi (Komisaris Utama) 0,20%, dan masyarkat 12,45%. (LK)