YELO - PT. Yelooo Integra Datanet Tbk

Rp 15

-1 (-6,00%)

JAKARTA. PT Yelooo Integra Datanet Tbk (YELO) membukukan laba bersih sebesar Rp4,76 miliar pada kuartal pertama (Q1) 2023, tumbuh 152,19% secara year-on-year (yoy) atau dari kuartal yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan laba bersih YELO pada Q1 2023 sejalan dengan kinerja pendapatan yang mencapai Rp327,83 miliar. Pendapatan di periode ini tumbuh 187,99% secara yoy.

Menurut laporan keuangan yang baru saja dirilis, sebagian besar pendapatan YELO pada Q1 2023 berasal dari penjualan voucher isi ulang pulsa telepon, dengan total pendapatan sebesar Rp324,19 miliar. Kemudian pendapatan dari kuota internet dan sewa modem tercatat sebesar Rp2,14 miliar, jaringan internet Rp1,31 miliar, produk PPOB Rp188,77 juta, dan produk lain Rp916 ribu.

Sebagai catatan, pendapatan YELO pada Q1 2022 hanya sebesar Rp113,83 miliar. Sementara itu laba bersihnya tercatat sebesar Rp1,84 miliar.

Menurut data idnfinancials.com, YELO baru saja melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue pada akhir tahun lalu. Dalam aksi korporasi tersebut, perseroan meraup dana segar hingga Rp1,53 triliun. Dana hasil rights issue ini rencananya digunakan untuk setoran modal kepada anak usaha dana kebutuhan operasional anak usaha. (KR)