DBS Bank borong 945 juta saham Mega Manunggal Property, kini kuasai 13,73%
JAKARTA - Bank yang berbasis di Singapura, DBS Bank, memborong 945,95 juta lembar saham emiten properti PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP) pada Rabu (27/4). Dengan akun DBS Bank Ltd – Anderson Investments Pte Ltd, bank tersebut menjadi investor teranyar yang menguasai 13,73% kepemilikan MMLP. Selain itu, dua investor individu juga menjadi investor baru pemilik lebih dari 5% kepemilikan. Pertama, Hendra Hasan Kustarjo baru saja membeli 350 juta saham emiten pertambangan batubara PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) dengan kepemilikan 5,6%, dan Hotman Hutapea SH menguasai 5,05% kepemilikan PT Data Sinergitama Jaya Tbk (ELIT) setelah membeli 102,62 juta lembar ELIT.
Investasi juga dilakukan oleh Deutsche Bank AG Singapore yang membeli 157,42 juta lembar saham PT Era Digital Media Tbk (AWAN), dan PT Akulaku Silvrr Indonesia yang membeli 4,65 juta saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB). Investor individu Lo Kheng Hong juga terlihat menambah koleksi saham, tidak hanya di satu emiten, tapi di dua emiten sekaligus. Tokoh yang sering dianggap sebagai Warren Buffet-nya Indonesia ini belanja 35 juta saham emiten pengembang properti PT Intiland Development Tbk (DILD) dan 2 juta saham emiten media PT Global Mediacom Tbk (BMTR).
Di sisi lain, PT Honoris Corporindo Pratama menjual 1.009.230.800 lembar saham PT Modernland Realty Tbk (MDLN) yang baru saja diklaim sehari sebelumnya. Selain itu, investor MDLN lainnya, Haiyanto, juga membuang saham sebanyak 34,92 juta lembar. Terakhir, giliran 83,97 juta saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang dijual oleh GOTO Peopleverse Fund kali ini. (KD)
Dapatkan berita dan petunjuk pasar hanya di IDNFinancials!