JAKARTA. PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA) mengumumkan rencana pembagian dividen tunai sebesar Rp1,5 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp2,5 miliar, yang berasal dari laba bersih tahun buku 2022.

Brigitta Notoatmojo, Direktur KRYA, mengatakan rencana tersebut telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan perseroan yang digelar pekan lalu. Dalam rapat tersebut, pemegang saham perseroan sepakat untuk mengalokasikan 20% dari laba bersih tahun buku 2022 sebagai dividen tunai.

Perseroan telah menetapkan recording date dividen tunai pada 17 Mei 2023. Pembayaran dividen tunai akan dilaksanakan pada 6 Juni 2023.

Menurut data idnfinancials.com, KRYA membukukan laba bersih sebesar Rp12,49 miliar pada tahun buku 2022. Pada akhir tahun, perseroan juga memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp9,99 miliar dan total ekuitas sebesar Rp98,96 miliar.

Saat ini sebanyak 49,23% saham KRYA dikendalikan oleh PT Bangun Karya Artha Lestari. Investor publik memiliki 20% saham, serta sisanya dimiliki oleh sejumlah direktur dan komisaris perseroan. (KR)