JAKARTA - Dua investor pemegang lebih dari 5% kepemilikan di PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) mengambil keputusan yang berbeda terkait investasi mereka di emiten perbankan tersebut pada Selasa (9/5). PT Gozco Capital menjual 100 juta lembar BBYB sehingga kepemilikannya turun dari 9,87% ke 9,04%. Namun, PT Akulaku Silvrr Indonesia justru menambah saham sebanyak 7,87 juta, sehingga kepemilikannya naik ke 26,8%. Selain itu, PT Merdeka Energi Nusantara sebagai pengendali PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) kembali menambah portofolio sebanyak 72,23 juta lembar MBMA, dengan kepemilikan terakhir sebesar 49,56%. Lalu, investor asing Barokah Melayu Foods Pte Ltd juga membeli 12,5 juta lembar saham emiten grup restoran PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK).

Masih dengan langkah investasi, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk membeli 7,02 juta lembar saham rumah sakit PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME), dan PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melakukan buyback sebanyak 7 juta lembar. Tidak hanya itu, sebanyak 5,8 juta lembar saham PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) masih menjadi pilihan investasi PT Zeze Ajuwel Tambang, sedangkan PT Bogamulia Nagadi terus menambah tabungan saham PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC), kali ini sebanyak 1,34 juta lembar.

Di sisi lain, dua investor asing justru memutuskan untuk melepas saham. GOTO Peopleverse Fund menjual 34,60 juta saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), sedangkan Prinsep Management Limited sebagai pengendali menjual 30,75 juta lembar saham emiten kelapa sawit PT FAP Agri Tbk (FAPA). (KD)

Temukan petunjuk pasar terbaru hanya di IDNFinancials!