JAKARTA - Volume net foreign pada Selasa (23/5) hampir menyentuh angka 1,8 miliar lembar, tepatnya 1.796.037.600 lembar. Tingginya volume pembelian asing, yaitu sebesar 4,22 miliar, yang dibarengi volume penjualan hanya sekitar 2,42 miliar menjadi faktor pendorong angka volume bersih asing yang fantastis ini. Angka tertinggi di barisan net volume sendiri masih dipegang oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan 1,68 miliar, setelah investor asing memborong 2,54 miliar sahamnya. Sementara itu, volume bersih terendah berada di angka -151,33 juta lembar, yang dialami oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) setelah 165,11 juta sahamnya dijual asing.

Emiten-emiten lain yang ada bersama GOTO di deretan top buy mencatat volume bersih di kisaran 30-70 juta lembar. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mencatat volume bersih hampir 70 juta lembar, tepatnya 69,42 juta, dengan volume pembelian sebanyak 124,46 juta. Lalu, PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) yang dibeli asing sebanyak 98,16 juta lembar menyusul dengan volume bersih 51,14 juta. Angka ini langsung diikuti oleh dua emiten perbankan, PT KB Bukopin Tbk (BBKP) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), masing-masing dengan net volume 47,97 juta dan 36,97 juta lembar. Investor asing sendiri dikabarkan belanja saham BBKP sebanyak 50,64 juta dan saham BBRI mencapai 147,65 juta lembar.

Saham emiten bank nasional lainnya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) malah dijual asing sebanyak 96,48 juta lembar, sehingga volume bersihnya jadi minus 43,42 juta lembar. Sebanyak 50,76 juta lembar saham perseroan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) juga ikut dijual dengan melaporkan volume bersih -22,08 juta lembar. Selanjutnya, investor asing melepas 23,07 juta saham emiten digital PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX) dan 15,70 juta saham emiten konstruksi PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE), dengan volume bersih masing-masing sebesar -20,73 juta IRSX dan -15,68 juta WEGE. (KD)

Baca terus berita investasi asing terbaru di IDNFinancials!