4,35 miliar saham diborong asing, net foreign volume masih relatif tinggi
JAKARTA - Setelah mencatat net foreign volume lebih dari 1 miliar lembar beberapa hari sebelumnya, volume bersih asing pada Kamis (25/5) masih relatif tinggi di angka 918.911.500 lembar. Total saham yang dibeli asing juga meningkat hingga 4,35 miliar lembar, sedangkan volume saham dijual sekitar 3,43 miliar. Sekali lagi, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang dibeli asing dengan volume 2,90 miliar lembar, mencatat net volume tertinggi dengan lebih dari 1 miliar lembar. Sebaliknya, emiten konstruksi PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) mencatat volume bersih terendah, -31,49 juta, dengan volume penjualan sebesar 32,50 juta lembar.
Investor asing juga cukup tertarik untuk berinvestasi di emiten telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN). Sebanyak 112,29 juta lembar FREN dibeli asing, sehingga volume bersihnya tercatat sebesar 93,76 juta lembar. Lalu, para investor ini juga belanja 56,42 juta saham emiten e-commerce platform PT Bukalapak.com tbk (BUKA) dan volume bersihnya sekitar 34,55 juta. Dua emiten selanjutnya, yaitu perusahaan pengembang properti PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) dan emiten infrastruktur sumber daya energi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), sama-sama mencatat volume bersih sekitar 29 juta lembar. Para investor asing dikabarkan membeli sekitar 43,07 juta saham DMAS dan 33,56 juta saham BIPI.
Di sisi lain, dua emiten mengekori WEGE dengan volume bersih sekitar -26 juta lembar, yaitu emiten penyedia jasa tenaga kerja PT Personel Alih Daya Tbk (PADA) dan perseroan telekomunikasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM). Meski begitu, volume penjualan asing terhadap TLKM tercatat sebesar 82,69 juta lembar, atau hampir dua kali lipat dibandingkan PADA yang hanya sekitar 46,17 juta lembar. Saham emiten manufaktur dan infrastruktur PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) juga tampak dijual dengan volume cukup besar, mencapai 67,52 juta, dan volume bersihnya sekitar -20,54 juta lembar. Terakhir, investor asing dari emiten ritel modern PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) melepas 17,56 juta saham tanpa banyak membeli, sehingga volume bersih RALS minus 17,19 juta lembar. (KD)
Kunjungi IDNFinancials untuk kabar investasi asing terbaru!