JAKARTA. PT Mitra Investindo Tbk (MITI), perusahaan minyak dan gas (migas) yang beroperasi sejak 1994, mengumumkan rencana pembagian dividen tunai sebesar Rp5,31 miliar yang berasal dari laba bersih tahun buku 2022.

Rencana tersebut sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan MITI, yang digelar pada pekan lalu. Dalam rapat tersebut, pemegang saham sepakat untuk mengalokasikan 34,8% dari laba bersih tahun buku 2022 sebagai dividen tunai.

Setiap pemegang satu lembar saham MITI akan memperoleh bagian dividen tunai Rp1,15. Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham, yang namanya tercatat pada saat recording date pada 7 Juni 2023. Selanjutnya pembayaran dividen tunai akan dilaksanakan pada 22 Juni 2023.

Menurut data idnfinancials.com, MITI mencetak laba bersih sebesar Rp15,25 miliar pada tahun buku 2022. Sisa dari laba bersih perseroan dialokasikan untuk menambah saldo laba ditahan.

Saat ini PT Prime Asia Capital menguasai 69,31% saham seri A MITI. Andreas Tjahjadi memiliki 7,98% saham seri B, sementara investor publik memiliki 17,79% saham seri B dan 4,91% saham seri A. (KR)