Butuh tambahan modal, Atlas Resources akan rights issue 319 juta saham
JAKARTA. PT Atlas Resources Tbk (ARII), perusahaan tambang batu bara yang beroperasi sejak 2008, akan melaksanakan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) dengan menerbitkan 319 juta lembar saham baru.
Jumlah saham yang akan diterbitkan oleh ARII setara dengan 9,29% dari modal ditempatkan dan disetor. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp200 per lembar.
“Dana yang diterima perseroan dari pelaksanaan PMTHMETD, setelah dikurangi biaya-biaya terkait PMTHMETD, akan digunakan oleh perseroan sepenuhnya untuk memperkuat modal kerja khususnya berkaitan dengan
operating expenses (OPEX),” tulis Manajemen ARII, dalam keterbukaan informasi.
Untuk melaksanakan aksi korporasi tersebut, ARII akan meminta persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa. Agenda rapat akan digelar pada 30 Juni 2023 mendatang.
Sebagai catatan, ARII juga berencana untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas infrastruktur hub tambang batu bara yang dimilikinya. Perseroan akan memperbaiki modal kerja dan ekuitasnya, agar bisa mendapatkan pembiayaan investasi dari pihak ketiga.
Per 31 Desember 2022, ARII memiliki total aset sebanyak US$448,73 juta. Sementara total ekuitas perseroan tercatat sebanyak US$70,23 juta. (KR)