JAKARTA - PT Kimia Farma Tbk (KAEF) absen bagikan dividen karena merugi di tahun buku 2022. Namun dua tahun terakhir, ekuitas emiten ini terus naik lebih tinggi.

Data yang dihimpun idnfinancials.com pada Selasa (6/6), emiten ini membukukan penjualan Rp 9,60 triliun pada 2022, turun dari pendapatan tahun 2021 sebanyak Rp 12,85 triliun. Laba minus tercatat Rp 110 miliar, anjlok dari tahun 2021 yang mencatat laba Rp 290 miliar. Pendapatan KAEF pada 2020 sebesar Rp 10 triliun dan laba Rp 20 miliar.

Pada 2022 dan 2021, emiten ini membagikan dividen masing-masing Rp 16,32 per saham dari laba tahun buku 2021 dan Rp 1,27 per lembar dari laba tahun buku 2020.

Meski merugi, namun ekuitas emiten ini terus menanjak bak anak tangga.  Pada 2020, total ekuitas Rp 7,10 triliun, naik menjadi Rp 7,23 triliun pada 2021, dan mencapai Rp 9,34 triliun di 2022. (LK)