JAKARTA- PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) targetkan pendapatan hingga akhir tahun 2023 sebesar Rp 600 miliar. Proyeksi itu di atas realisasi pendapatan tahun 2022 sebesar Rp 542,83 miliar.

Dari paparan publik dikutip Selasa (6/6), BEST optimistis penjualan hingga akhir tahun ini naik, yang mana kontributor terbanyak dari penjualan tanah dengan margin keuntungan Rp 100 miliar. Target itu dinilai realistis mengingat perbaikan ekonomi yang diikuti tingginya permintaaan lahan kawasan industri.

Seiring target itu, pihaknya mengalokasikan belanja modal (capital expenditure) sebesar Rp 300 miliar, yang sebagian besar untuk landbanking dan infrastruktur di Kawasan Industri MM2100. Sumber belanja modal dari internal perusahaan.

Pada 2022, emiten ini membukukan laba kotor Rp 318,47 miliar, naik dari laba kotor pada 2021 sebesar Rp 118,13 miliar. Laba tahun berjalan tercatat Rp 33,72 miliar, melonjak dari sebelumnya rugi Rp 71,09 miliar. (LK)