JAKARTA. PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) telah membeli lahan perkebunan dari PT Langgai Agrindo Agung dan PT Bumi Paser Agrindo dengan nilai transaksi Rp235,64 miliar.

Tamlikho, Direktur PGUN, menyampaikan nilai transaksi pembelian lahan tersebut setara dengan 16,49% dari total ekuitas perseroan, per 31 Desember 2022. “Sehingga transaksi bukan merupakan transaksi material,” kata Tamlikho, lewat keterbukaan informasi di Bursa EFek Indonesia (BEI).

Tamlikho menambahkan bahwa Bumi Paser Agrindo dan Langgai Agrindo Agung bukan merupakan pihak perseroan.

Adapun sumber dana yang digunakan oleh PGUN untuk pembelian lahan tersebut berasal dari dana operasional dan utang dari pemegang saham. Rinciannya, sebanyak Rp76,64 miliar berasal dari dana operasional perseroan dan sisanya sebanyak Rp121,5 miliar berasal dari utang PT Araya Agro Lestari.

Menurut data idnfinancials.com, harga saham PGUN pada perdagangan sesi pertama hari ini bergerak naik 2,70% ke level Rp570. Namun dalam setahun terakhir, harga saham perseroan turun 18,57% atau 130 poin dari Rp700 per lembar. (KR)