ANJT - PT. Austindo Nusantara Jaya Tbk

Rp 715

+5 (+0,70%)

JAKARTA. PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) telah menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$40 juta atau sekitar Rp594 miliar pada tahun ini.

Sebagian besar dari capex tahun ini, yaitu hampir US$10 juta, dialokasikan untuk penanaman kembali kebun yang sudah tua dan kurang produktif. “Ini demi menunjang profitabilitas kami ke depan dan produk kami,” kata Nopri Pitoy, Direktur Keuangan ANJT, dalam paparan publik yang digelar beberapa hari lalu.

Pada tahun ini, ANJT menargetkan replanting kebun sawit hingga 1.700 hektar. Sampai dengan kuartal pertama, kebun yang telah ditanam kembali oleh perseroan mencapai 370 hektar.

Sampai dengan Maret 2023, capex ANJT telah terserap sekitar 25-30% dari total anggaran.

ANJT menargetkan produksi tandan buah segar (TBS) pada tahun ini mencapai 904.333 ton, tumbuh 7,6% dari realisasi produksi pada tahun 2022 yang mencapai 840.581 ton. Sementara itu produksi minyak sawit mentah (CPO) ditargetkan tumbuh 5,4% menjadi 290.685 ton sampai akhir tahun. (KR)