Perusahaan Gas Negara akan bagikan dividen tunai US$228,37 juta
JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) mengumumkan rencana pembagian dividen tunai sebesar US$228,37 juta atau sekitar Rp141,05 per saham, yang berasal dari laba bersih tahun buku 2022.
Rachmat Hutama, Corporate Secretary PGAS, menyampaikan rencana tersebut telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan, yang digelar pada akhir Mei 2023. Dalam rapat tersebut, pemegang saham sepakat untuk mengalokasikan 70% dari laba bersih tahun buku 2022 sebagai dividen tunai.
Dividen ntunai akan diberikan pada pemegang saham PGAS, yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 13 Juni 2023. Pembayaran dividen tunai akan dilaksanakan pada 28 Juni 2023.
Menurut data idnfinancials.com, PGAS mencetak laba bersih sebanyak US$326,24 juta pada tahun buku 2022. Perseroan juga memiliki saldo laba ditahan sebesar US$326,24 juta dan total ekuitas sebesar US$3,44 miliar.
Saat ini sebanyak 56,97% saham seri B PGAS dikuasai oleh PT Pertamina (Persero). Investor publik memiliki 43,03% saham seri B dan 1 lembar saham seri A (Dwiwarna) dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. (KR)