JAKARTA - PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS), pengelola jaringan Hotel Sotis, optimistis target pendapatan hingga akhir tahun ini mencapai Rp 22,2 miliar atau tumbuh 15% dari realisasi pendapatan tahun 2022.

Dalam paparan publik dikutip Senin (12/6), Floreta Tane, Direktur PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS) mengungkapkan realisasi pendapatan hingga triwulan II 2023 mencapai Rp 8 miliar. "Ini sudah sesuai target perusahaan pada triwulan II 2023," katanya.

Pada 2022, emiteni ini membukukan pendapatan Rp 19,39 miliar, naik dari periode serupa tahun 2021 sebanyak Rp 12,38 miliar. Laba kotor tercatat Rp 12,77 miliar, tumbuh dari Rp 7,38 miliar, dan mencatatkan rugi tahun berjalan Rp 16,51 miliar, lebih rendah dari rugi tahun berjalan tahun 2021 sebanyak Rp 23,20 miliar.

Menurut dia, kenaikan pendapatan pada 2022 seiring naiknya rerata harga kamar hotel. Hingga kuartal II 2023, rerata harga kamar hotel naik 35% dari tahun 2022. "Rerata tingkat hunian kamar hotel di triwulan II kisaran 63,90%," ujarnya.

Selain itu, pihaknya optimistis okupansi kamar hotel akan naik usai renovasi dan rehabilitasi unit hotel rampung pada tahun ini. Pihaknya mengalokasikan belanja modal Rp 1,2 miliar guna merenovasi restoran Sotis Hotel Falatehan dan belanja modal untuk renovasi Sotis Penjerniah senilai Rp 1 miliar. (LK)