Transaksi asing masih di kisaran 3 miliar lembar, net foreign surplus 93 juta
JAKARTA - Pada Kamis (8/6), transaksi asing masih tercatat di kisaran 3 miliar lembar. Investor asing belanja sekitar 3,39 miliar lembar dan menjual 3,29 miliar lembar, sehingga net foreign kali ini surplus sebesar 93,59 juta lembar. Volume penjualan tertinggi, yaitu 2,02 miliar lembar, lagi-lagi dicatat oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yang sekaligus mencatat volume bersih tertinggi di angka 367,25 juta lembar. Sementara itu, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) menjadi saham dengan volume bersih terendah, sekitar -65,17 juta, setelah investor asing melepas 77,26 juta lembar saham emiten pertambangan nikel tersebut.
Di sisi top sell, emiten pertambangan batu bara, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang dibeli asing sebanyak 106,65 juta lembar, mencatat volume bersih sebesar 74,57 juta lembar. Lalu, sebanyak 48,01 juta saham emiten telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) ikut diborong asing, dengan volume bersih sekitar 31,61 juta lembar. Sebanyak 25,95 juta saham PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) dan 15,54 juta PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) juga ikut diklaim asing kali ini. Kedua emiten tersebut sama-sama mencatat volume penjualan asing yang tidak seberapa, sehingga volume bersihnya bisa ditutup sebesar 25,63 juta NSSS dan 14,65 juta DOID.
Di sisi lain, sebanyak 73,25 juta saham emiten infrastruktur telekomunikasi PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) dilepas asing, dengan volume bersih lebih dari -50,23 juta lembar. Saham PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) dan PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) juga dijual asing dengan volume sekitar 50-55 juta lembar, tapi volume bersih ACES (-35,36 juta) tercatat sedikit lebih tinggi daripada SCMA (-42,25 juta). Tidak hanya itu, volume bersih yang minus sekitar 29,19 juta lembar dihadapi oleh produsen perhiasan PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) setelah sahamnya dijual asing sebanyak 33 juta lembar. (KD)
Temukan berita investasi asing terbaru di IDNFinancials!