JAKARTA - Trisna Muliadi mencaplok 9,88% kepemilikan PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) pada Jumat (9/6). Trisna sendiri merupakan presiden direktur Jaya Group, yang merupakan induk perusahaan Jaya Real Property, dan kini ia menjadi pemilik baru 1.358.969.200 lembar saham emiten pengembang perumahan di area Jakarta Selatan dan Tangerang tersebut. Selain itu, PT Firstindo Finansial Corpora juga masuk ke PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA) sebagai pemilik anyar 5,21% kepemilikan, setelah memborong sekitar 52,04 juta lembar. Namun, pengendali ITMA, PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk, justru menjual 100 juta lembar saham, sehingga kepemilikannya atas emiten energi ini turun sekitar 10% menjadi 31,89% saja.

Jual beli saham juga dilakukan oleh dua investor besar PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL), yang merupakan emiten penyedia jasa pelayaran dan tanker migas. PT Danatama Kapital Investama dikabarkan membeli 51,19 juta lembar BULL, sedangkan PT Majukarya Mandiri Indonesia malah menjual sekitar 52,83 juta lembar. Tidak hanya itu, perusahaan induk pertambangan PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) terus membeli kembali sahamnya sendiri, kali ini tercatat sebanyak 8,19 juta lembar.

Investor individu Sujaka Lays, di sisi lain, melepas 27 juta saham emiten pertambangan batu bara PT Black Diamond Resources Tbk (COAL). Kepemilikan Sujaka pun turun sekitar 0,43% ke angka 41,57%. Beberapa investor asing lalu juga memutuskan menjual saham, dimulai dengan GOTO Peopleverse Fund yang menjual 65,32 juta saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Sementara itu, UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd dan perusahaan induknya UOB Kay Hian Private Limited kompak melepas saham produsen udang PT Central Proteina Prima Tbk (CPRO), masing-masing sebanyak 9,98 juta dan 9 juta lembar. (KD)

Dapatkan petunjuk pasar terbaru di IDNFinancials!