Borong 1,5 miliar saham Energi Mega Persada (ENRG), Trimegah Sekuritas kuasai 6,26%
JAKARTA - Belanja saham sebanyak 1.552.926.622 lembar dilakukan oleh PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk pada Senin (12/6). Saham yang dibeli berasal dari emiten energi PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), yang sekitar 6,26% kepemilikannya kini dikuasai oleh Trimegah Sekuritas. Namun, pemegang saham mayoritas ENRG, PT Bakrie Kalila Investment malah menjual 1,04 miliar lembar saham, sehingga kepemilikannya turun dari 47,97% ke 43,77%.
Jual beli saham juga terjadi di emiten batu bara PT Black Diamond Resources Tbk (COAL). Menariknya, transaksi-transaksi tersebut dilakukan oleh para investor individu. Hendra Hasan Kustarjo menambah 100 juta saham COAL ke dalam portofolio investasinya, tapi Sujaka Lays justru membuang sekitar 190,93 juta saham. Akibatnya, porsi kepemilikan Hendra naik menjadi 7,2%, sedangkan Sujaka kini memiliki sekitar 38,51%.
Penambahan saham juga dilakukan oleh beberapa investor lain. PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) masih rutin membeli lagi sahamnya, kali ini sebanyak 10,20 juta lembar, lalu investor asal Singapura, Barokah Melayu Foods Pte Ltd membeli 7,5 juta lembar saham grup restoran PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK). Adrianto Djokosoetono, investor individu di perusahaan taksi PT Blue Bird Tbk (BIRD), juga menambah saham sebanyak 3,93 juta lembar.
Sementara itu, investor PT Artalindo Semesta Nusantara dikabarkan menjual 177,5 juta saham emiten alat komunikasi PT Yelooo Integra Datanet Tbk (YELO). Angka ini hanya beda tipis dengan volume penjualan 173,09 juta saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) oleh GOTO Peopleverse Fund. Terakhir, PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia menjual saham emiten radio PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI), sebanyak 64,07 juta. (KD)
Petunjuk pasar terbaru dapat dibaca di IDNFinancials!