BBCA - PT. Bank Central Asia Tbk

Rp 9.650

-25 (-0,26%)

JAKARTA - Indeks52, beranggotakan 52 konstituen, akan menambah portofolio indeks bagi pelaku pasar modal, khususnya investor generasi milenial. Indeks ini terdiri empat kategori yang diinisiasi Tempo.co dan Idnfinancials, platform media data keuangan yang telah eksis sejak 2012.

Acara peluncuran Indeks52 pada akhir pekan lalu (23/6) diawali diskusi bertajuk, Mendongkrak Performa Pasar Modal dan Investasi di Era Ketidakpastian. Pembicara kunci dalam diskusi yakni, Inarno Djajadi, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Narasumber lainnya, Vera Eve Lim, Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), Irvan Susandy, Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Efek Indonesia (BEI), Andry Asmoro, Chief Economist PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), Hoesen, Komisaris Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Antonius Hari P.M, Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Pasar Modal OJK.

Sebastian Kinaatmaja, Direktur Keuangan PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO), induk usaha PT Info Media Digital (Tempo.co) mengapresiasi kehadiran Indeks52, yang diharapkan menjadi alternatif bagi investor generasi milenial. Jumlah investor generasi muda dinilai akan terus bertambah ke depannya. Jumlah investor per Mei 2023 kisaran 57,81% dari jumlah investor sebanyak 11,03 juta per Mei 2023. Tahun lalu, jumlah investor kisaran 10,31 juta.

Saat ini, indeks yang telah ada di pasar modal antara lain, LQ45,IDX30, IDX80, IDXBUMN20, IDXDIV20, dan Sri-Kehati. Untuk mengikuti perkembangan saham Indeks52 dapat dilihat di https://Indeks52.id. (LK)