ARNA masuk di dua kategori Indeks52
JAKARTA - PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) terpilih sebagai konstituen Indeks52 untuk kategori High Dividen dan High Growth. Indeks52 merupakan indeks yang diinisiasi Tempo.co dan Idnfinancials.com, platform media data keuangan.
Indeks52 disusun berdasarkan sejumlah kriteria antara lain, market capitalization (market cap), frekuensi dan volume saham yang ditransaksikan, free float 7,5%, jumlah investor dan periode Initial Public Offering (IPO) sebelum 2019. Indeks ini diperkenalkan kepada investor pada akhir pekan lalu (26/6).
Dalam lima tahun sejak 2017-2021, ARNA mencatatkan pertumbuhan imbal hasil dividen (dividen yield ratio) kisaran 4,49%. Frekuensi dan volume saham emiten ini diperdagangkan masing-masing 342 kali dan 2,56 juta saham per hari.
Dilihat dari website Indeks52.id pada Senin (26/6), produsen keramik ini mencatatkan market cap sebesar Rp 6,47 triliun. Saham emiten ini menguat 5% di posisi 880 pada pukul 11.30 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Pada triwulan I 2023, emiten ini mengumpulkan pendapatan Rp 659,83 miliar, naik dari periode serupa tahun 2022 yang mencatatkan pendapatan Rp 743,60 miliar. Laba usaha Rp 184,41 miliar, turun dari Rp 218,68 miliar, dan laba tahun berjalan Rp 146,68 miliar, turun dari Rp 172,55 miliar. (LK)