JAKARTA - Sebanyak 545 juta lembar saham PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) berpidah tangan dari induk perusahaannya, PT Media Nusantara Citra Tbk, ke PT Global Mediacom Tbk, Selasa (4/7). Kepemilikan Media Nusantara pun turun sekitar 4,5% menjadi 8,27%, sedangkan Global Mediacom kini menguasai sekitar 15,59% MSIN. Menariknya, kedua investor ini sama-sama merupakan anak usaha dari MNC Group. Kabar selanjutnya pun masih dari grup bisnis yang sama, di mana PT MNC Sekuritas menambah porsi kepemilikan di PT MNC Land Tbk (KPIG) sebanyak 2,86 miliar, sehingga kepemilikan MNC Sekuritas atas emiten hospitality entertainment ini naik hingga 13,53%.

Selanjutnya, PT Mitra International Resources Tbk (MIRA) menyambut Yohana Christina Vidianovita sebagai investor perorangan baru. Yohana membeli sekitar 353,41 juta saham emiten jasa transportasi darat ini dan langsung menguasai 8,92% saham. PT Merdeka Energi Nusantara juga masih menambah investasinya di produsen baterai kendaraan listrik PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) sebanyak 13,5 juta lembar, dan emiten induk penambangan PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) juga terus melakukan buyback sebanyak 5 juta lembar.

Dari sisi divestasi, PT Superkrane Mitra Utama Tbk (SKRN) melepas 88,49 juta lembar saham lagi, sehingga kepemilikan emiten persewaan alat, pengangkatan, dan konstruksi ini atas sahamnya sendiri tinggal 5,09% saja. Investor asing GOTO Peopleverse Fund juga terus melepas saham perusahaan ekosistem digital berbasis teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), kali ini sebanyak 64,40 juta lembar, dan investor individu Tjoe Mien Sasminto menjual 20 juta saham perusahaan transportasi darat PT Sidomulyo Selaras Tbk (SDMU). Terakhir, investor bernama Reksadana PAN Arcadia Ekuitas Progresif 2 terlihat menjual 1,43 juta saham emiten investasi PT Himalaya Energi Perkasa Tbk (HADE). (KD)

Baca terus berita dan petunjuk pasar terbaru di IDNFinancials!