JAKARTA. PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), emiten ritel milik PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) akan melaksanakan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:10.

MAPA telah memperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan untuk melaksanakan aksi korporasi tersebut. Nantinya jumlah saham perseroan setelah stock split akan meningkat jadi 28,5 miliar lembar setelah stock split. Sementara itu nilai nominal saham akan menjadi Rp10 per lembar, dari sebelumnya Rp100 per lembar.

Akhir perdagangan saham MAPA dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 14 Juli 2023. Sementara itu awal perdagangan saham perseroan dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 17 Juli 2023 dan di pasar tunai pada 20 Juli 2023.

Menurut data idnfinancials.com, harga saham MAPA pada perdagangan hari ini ditutup melemah 2,84% atau 200 poin ke level Rp6,850 per lembar. Namun sejak awal pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham perseroan meningkat 117,46% atau 3.700 poin. (KR)