SIDO - PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

Rp 570

-10 (-2,00%)

JAKARTA - Kinerja PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) bergerak naik di semester I 2023. Pada semester I tahun 2022, kinerja emiten ini melandai dibandingkan periode serupa tahun 2021.

Data yang dihimpun idnfinancials.com pada Rabu (26/7), emiten ini membukukan penjualan Rp 1,65 triliun, naik dari periode serupa tahun 2022 sebesar Rp 1,61 triliun. Capaian penjualan di semester I 2023 menyamai kinerja penjualan di periode serupa tahun 2021 sebanyak Rp 1,65 triliun.

Laba kotor tercatat Rp 877,54 miliar dan laba periode berjalan Rp 448,10 miliar, menunjukkan kenaikan dari semester I 2022 masing-masing senilai Rp 859,44 miliar dan Rp 445,59 miliar. Namun, capaian itu belum rebound dibandingkan capaian pada periode serupa tahun 2021, yang mana laba kotor dan laba periode beralan tercatat Rp 930,08 miliar dan Rp 502 miliar.

Pemulihan kinerja pada semester I 2023 dipicu pertumbuhan penjualan produk Jamu Herbal dan Suplemen. Segmen ini tercatat membukukan pendapatan Rp 1 triliun, diikuti produk Makanan dan Minuman Rp 595,19 miliar, dan Farmasi Rp 55,15 miliar. Di triwulan I 2022, segmen produk Jamu Herbal dan Suplemen menyumbang pendapatan Rp 988,73 miliar, Makanan dan Minuman Rp 544,81 miliar, dan Farmasi Rp 78,54 miliar. 

Seperti diketahui, emiten ini salah satu konstituen Indeks52 dalam kategori Indeks Utama, High Dividend, High Growth, dan Big Market Capitalization. (LK)