JAKARTA - PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) mengalokasikan anggaran Rp 22,63 miliar guna membeli kembali (buyback) maksimum 50 juta saham. Rencana aksi korporasi ini akan digelar tiga bulan ke depan, dimulai (27/7-26/10).

Dalam keterbukaan informasi dikutip Rabu (26/7), Antonius Muhartoyo, Direktur Utama IGAR menyampaikan sumber dana untuk buyback dari internal kas perusahaan. "Perusahaan telah menunjuk PT Ina Sekuritas Indonesia untuk membeli kembali saham selama periode pembelian," katanya.

Per Juni 2023, jumlah saham IGAR tercatat 972,20 juta, yang dimiliki antara lain, PT Kingsford Holdings 79,42%, PT Kalbe Farma Tbk (KBLF) 5,4%, dan masyarakat 15,18%,

Jumlah saham yang akan dibeli emiten ini maksimum 5,14% dari total saham IGAR. Jumlah saham beredar turun dari 972,20 miliar menjadi 922,20 miliar lembar pasca buyback.

Per Maret 2023, total aset Rp 893,19 miliar, akan turun menjadi Rp 870,56 miliar dan total ekuitas Rp 810,17 miliar, turun menjadi Rp 787,54 miliar pasca buyback. Laba bersih per saham naik dari Rp 16,56 miliar dari Rp 17,45 miliar.

Dalam sepekan terakhir, pergerakan harga saham emiten ini relatif slow. Kemarin (26/7), saham IGAR ditutup Rp 424, turun Rp 6 dari harga penutupan sebelumnya. Harga saham emiten ini menyentuh tertinggi Rp 432 per lembar. Volume saham diperdagangkan 74.000 dalam 50 kali transaksi senilai Rp 31,53 juta. (LK)