HMSP - PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

Rp 635

+5 (+0,79%)

JAKARTA. PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP), salah satu produsen rokok terbesar asal Indonesia yang dikendalikan oleh Philip Morris, membukukan laba bersih sebesar Rp3,75 triliun pada semester pertama (1H) 2023.

Perolehan laba bersih HMSP pada 1H 2023 tercatat naik 23% secara year-on-year (yoy) atau secara tahunan. Pada semester yang sama tahun lalu, laba bersih perseroan hanya sebesar Rp3,05 triliun.

Pertumbuhan laba bersih HMSP didukung oleh kinerja penjualan bersih yang mencapai Rp56,15 triliun pada 1H 2023. Penjualan bersih di periode ini tercatat naik 4,93% secara yoy.

Berdasarkan segmen produk, sebagian besar penjualan bersih HMSP berasal dari produk sigaret kretek mesin, dengan angka penjualan sebesar Rp35,34 triliun. Kemudian penjualan produk sigaret kretek tangan sebesar Rp15,39 triliun, sigaret putih mesin Rp4,11 triliun, sigaret putih tangan Rp496 miliar, dan produk lain Rp587 miliar.

Kendati penjualannya bersihnya tumbuh positif, volume penjualan rokok HMSP pada 1H 2023 turun 4,1% yoy menjadi 40,5 miliar batang. Pada semester yang sama tahun lalu, volume penjualan rokok HMSP tembus 42,3 miliar batang.

Dalam laporan yang telah dirilis idnfinancials.com, penurunan volume penjualan rokok HMSP pada 1H 2023 sejalan dengan kinerja industri rokok di Indonesia yang melambat 5,6% yoy. (KR)