UOB Kay Hian tambah investasi di Budi Starch (BUDI) sebanyak 50 juta lembar
JAKARTA - Investor asing UOB Kay Hian Pte Ltd, menambah saham sebanyak 50 juta lembar di PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI), Selasa (8/8). Sebelumnya, UOB Kay Hian telah memiliki sekitar 5,35% saham di emiten produk makanan dari singkong tersebut, tapi investor yang berpusat di Singapura ini kini mengendalikan sekitar 6,47% kepemilikan. Divestasi terbesar kali ini juga dilakukan oleh investor asing, yaitu GOTO Peopleverse Fund yang justru menjual saham emiten ekosistem digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) sebanyak 43,16 juta lembar.
Selain itu, dua emiten lalu kembali tercatat melakukan buyback saham: PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) dan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS). DOID adalah emiten induk pertambangan yang membeli 5,43 juta sahamnya sendiri, sedangkan RALS adalah perusahaan department store yang membeli kembali 3,5 juta sahamnya. Selanjutnya, 4,71 juta saham perusahaan rumah sakit PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) dibeli oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, dan PT Putra Borneo Agro Lestari membeli 1,2 juta saham produsen kelapa sawit PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS). Tidak hanya itu, investor individu Peter Djatmiko juga menambah 102.500 saham perusahaan kabel optik PT Communication Cable Systems Indonesia Tbk (CCSI) dalam portofolio investasinya.
Sebaliknya, divestasi saham selanjutnya dilakukan oleh PT Semangat Bambu Runcing yang menjual 8 juta saham emiten penyiaran televisi PT Net Visi Media Tbk (NETV), diikuti oleh PT Esa Gemilang yang melepas 6,5 juta saham perusahaan tambang batubara PT Black Diamond Resources Tbk (COAL). PT Sunda Optima Pipe juga mengurangi porsi kepemilikan di emiten pipa industri migas PT Sunindo Pratama Tbk (SUNI), kali ini sebanyak 6 juta lembar. (KD)
Temukan petunjuk pasar terbaru hanya di IDNFinancials!