JAKARTA - PT Charlie Hospital Semarang Tbk (RSCH) memproyeksikan Rumah Sakit (RS) Charlie Hospital Demak rampung pada Maret 2024. Total investasi untuk mendirikan rumah sakit itu senilai Rp 64 miliar.

Dalam prospektus singkat yang dikutip Senin (28/8), progres pembangunan RS Charlie Hospital Demak mencapai 80%. Proses finalisasi bangunan tersebut mencakup interior dan eksterior, instalasi kelistrikan dan air conditioning (AC), serta instalasi lift pasien dan barang, termasuk dapur dan laundry.

Sampai saat ini, manajemen RSCH telah menggelontorkan investasi Rp 31,15 miliar. Kekurangan dana penyelesaian bangunan itu  dari hasil penawaran saham perdana (initial public offering) yang berlangsung kemarin (22-24/8).

Manajemen emiten ini membidik dana segar Rp 60,95 miliar via penawaran 530 juta saham dengan harga Rp 115 per lembar. Dana tersebut dialokasikan 48,92% atau Rp 29,81 miliar untuk penyelesaian RS Charlie Hospital Demak dan sisanya 50,47% membeli sejumlah perangkat alat medis.

RSCH memproyeksian Sertifikat Laik Fungsi (SLF) dari Dinas Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan diperoleh sebelum bangunan dimanfaatkan yang mana masa berlakunya lima tahun. Termasuk izin operasional RS dari Pemerintah Kabupaten Demak. (LK)