BUMI - PT. Bumi Resources Tbk

Rp 118

+3 (+2,61%)

JAKARTA - Total saham yang dibeli dan dijual investor asing pada Rabu (6/9) sama-sama berada di kisaran 2,8 miliar lembar. Dengan volume pembelian asing sebesar 2,87 miliar dan penjualan asing sebesar 2,85 miliar, volume bersih asing hanya surplus tipis sekitar 20.745.000 lembar. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali memuncaki volume bersih terbesar kali ini di angka 74,08 juta, setelah investor asing memborong 472,55 juta lembar saham perusahaan digital tersebut. Sementara itu, volume bersih terendah dicatat oleh perusahaan penerbangan nasional PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), yaitu sekitar -67,44 juta, dengan penjualan asing mencapai 112,99 juta lembar.

Investor asing sebenarnya memborong saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) sebanyak 481,05 juta, atau lebih banyak daripada GOTO. Namun, saham BUMI yang dilepas juga cukup signifikan, sehingga volume bersihnya hanya berada di kisaran 51,66 juta. Anak perusahaan BUMI, yaitu PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) juga mencatat volume pembelian cukup tinggi, mencapai 223,55 juta, meski volume bersihnya hanya sebesar 32,14 juta lembar. Penjualan asing terhadap perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) juga cukup tinggi, yaitu sebesar 267,42 juta lembar. Volume bersih BUKA bahkan berada persis di belakang GOTO dengan 66,39 juta lembar. Terakhir, perusahaan telekomunikasi negara PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) lalu melaporkan volume bersih sebesar 57,54 juta, dan volume bersihnya ada di angka 35,46 juta.

Dengan volume bersih yang minus hampir 50 juta lembar, saham produsen baterai kendaraan listrik PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) dilepas oleh investor asing sebanyak 76,29 juta lembar. Produsen kelapa sawit PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) lalu menyusul dengan volume bersih hampir -30 juta, meskipun total saham yang dijual mencapai 101,76 juta lembar. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) dan PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) lalu sama-sama mencatat volume bersih sekitar minus 23-25 juta lembar, meskipun volume saham FREN yang dijual lebih dari dua kali lipat jumlah saham NCKL, masing-masing sebesar 73,71 FREN dan 35,98 NCKL.

Berita investasi asing terbaru dapat dibaca di IDNFinancials!