JAKARTA. PT Lovina Beach Brewery Tbk (STRK), distributor minuman beralkohol asal Bali, akan melaksanakan Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas 1,18 miliar lembar saham.

Jumlah saham tersebut setara dengan 11,01% dari modal ditempatkan dan disetor penuh STRK setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp12 dan akan ditawarkan dengan harga Rp100 sampai dengan Rp119 per lembar.

Dengan asumsi harga penawaran sebesar Rp119 per lembar, STRK berpotensi meraup dana segar Rp140,42 miliar dari IPO.

STRK telah menunjuk PT Artha Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Masa penawaran awal (book building) berlangsung pada 6-20 September 2023. Distribusi saham akan dilaksanakan pada 9 Oktober 2023 dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 Oktober 2023.

Secara umum, sebagian besar dana hasil IPO STRK akan dialokasikan untuk penyertaan modal kepada anak usaha. Sebagian juga akan dialokasikan untuk kebutuhan operasional dan modal kerja perseroan. (KR)