NETV - PT. Net Visi Media Tbk

Rp 113

+4 (+3,54%)

JAKARTA - PT Net Visi Media Tbk (NETV) rumahkan sekira 30% dari total karyawan perusahaan pengelola stasitun televisi itu imbas kerugian yang meningkat. Per semester I 2023, emiten ini mencatatkan kerugian Rp 140,47 miliar.

Keterbukaan informasi yang dikutip Kamis (14/9), Ferry, Sekretaris Perusahaan NETV menyampaikan perusahaan melakukan perampingan karyawan yang akan memengaruhi 30% dari total karyawan. "Keputusan itu bukan keputusan mudah bagi perusahaan. Dalam pelaksanaannya, perusahaan akan memperhatikan ketentuan perundangan yang berlaku," katanya.

Menurut dia, pengurangan jumlah karyawan itu tidak akan memengaruhi operasional perusahaan.

Pada Semester I 2023, emiten ini memiliki 910 karyawan. Dengan pengurangan 30% dari total karyawan, maka terdapat 273 karyawan yang dirumahkan dalam kebijakan tersebut.

Sebelum keputusan itu disahkan, pemegang saham NETV telah menyetujui pengunduran diri Sambodo, Direktur NETV yang membidangi content production dan divisi pemberitaan. Posisinya digantikan Azuan Syahril, salah satu anggota direksi NETV.

Emiten ini membukukan pendapatan Rp 124,99 miliar pada semester I 2023, turun dari periode serupa tahun 2022 sebesar Rp 202,66 miliar. Laba perusahaan ini anjlok menjadi Rp 11,33 miliar dari Rp 90,45 miliar. Kerugian membengkak menjadi Rp 147,40 miliar dari sebelumnya rugi Rp 83,07 miliar. (LK)